Virus Corona sudah menyerang ribuan
orang di berbagai negara dan menelan ratusan korban. Agar tidak
terkena infeksi virus Corona, ada beberapa cara mudah yang bisa Kita
lakukan untuk mencegah penularan coronavirus.
Penyebab coronavirus adalah coronavirus jenis baru yaitu novel coronavirus 2019 (2019-nCoV). Penyakit ini masuk dalam golongan virus penyebab severe acute respiratory syndrome (SARS) dan Middle-East respiratory syndrome (MERS).
Langkah Mencegah Penularan Virus Corona
Virus ini diduga berasal dari hewan,
seperti : kelelawar dan unta dan juga bisa menular dari hewan ke
manusia atau dari manusia ke sesama manusia. Penularan antarmanusia
kemungkinan besar karena percikan dahak saat batuk atau bersin.
Saat terinfeksi virus Corona, seseorang
akan mendapati gejala mirip flu, seperti : demam, batuk, dan pilek tapi
beberapa hari setelahnya, orang yang terkena infeksi bisa mengalami
sesak napas pada paru-paru (pneumonia).
Sampai saat ini, belum ada obat yang
bisa menyembuhkan infeksi virus Corona ini. Organisasi Kesehatan Dunia
(WHO) memperingati agar masyarakat tidak menganggap remeh penyakit ini dan selalu wasapada untuk melakukan pencegahan.
Beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah infeksi virus Corona adalah :
1. Mencuci tangan dengan benar
Mencuci tangan, ya hal sederhana ini bila dilakukan dengan benar bisa efektif untuk mencegah penyebaran virus 2019-nCoV.
Cuci tangan dengan air mengalir dan juga sabun, kurang-lebih selama 20
detik. Bilas seluruh bagian tangan hingga bersih dari punggung tangan,
pergelangan tangan, sela-sela jari, hingga kuku.
Jika ada kendala menemukan air dan sabun, Kita bisa membersihkan tangan dengan hand sanitizer. Gunakan produk hand sanitizer dengan kandungan alkohol minimal 60% agar lebih efektif membasmi kuman.
Cucilah tangan dengan teratur sebelum dan setelah makan, setelah
menggunakan toilet, setelah menyentuh hewan, membuang sampah, serta
setelah batuk atau bersin.
2. Pakai masker saat beraktivitas
Ada 2 tipe masker yang bisa Kita digunakan untuk mencegah penularan virus Corona, yaitu masker bedah dan masker N95.
Masker bedah atau surgical mask
merupakan masker sekali pakai yang umum digunakan. Masker ini mudah
ditemukan, harganya terjangkau, dan nyaman dipakai, sehingga banyak
orang yang menggunakan masker ini saat beraktivitas sehari-hari.
Cara pakai masker bedah yang benar
adalah sisi berwarna pada masker harus menghadap ke luar, sementara
sisi dalamnya yang berwarna putih menghadap wajah dan menutupi dagu,
hidung, dan mulut. Sisi berwarna putih terbuat dari material yang dapat
menyerap kotoran dan menyaring kuman dari udara.
Meski tidak sepenuhnya efektif mencegah
paparan kuman, namun penggunaan masker ini tetap bisa menurunkan risiko
penyebaran penyakit infeksi, termasuk infeksi virus Corona.
Sedangkan masker N95 adalah jenis masker
yang dirancang khusus untuk menyaring partikel berbahaya di udara.
Jenis masker inilah yang sebenarnya lebih direkomendasikan untuk
mencegah infeksi virus Corona. Meski demikian, masker ini kurang nyaman
untuk dikenakan sehari-hari dan harganya pun relatif mahal.
Ketika melepaskan masker dari wajah,
baik masker bedah maupun masker N95, hindari menyentuh bagian depan
masker, sebab bagian tersebut penuh dengan kuman yang menempel. Setelah
melepas masker, cucilah tangan dengan sabun atau hand sanitizer, agar tangan bersih dari kuman yang menempel.
3. Menjaga imune (daya tahan tubuh)
Imune atau daya tahan tubuh yang kuat
bisa mencegah berbagai macam penyakit. Untuk menjaga dan meningkatkan
daya tahan tubuh, Kita bisa mengonsumsi makanan sehat, seperti sayuran
dan buah-buahan, dan makanan berprotein, seperti telur, ikan, dan daging
tanpa lemak.
Dan Kita juga harus rajin merawat
kesehtana jasmani dengan rutin berolahraga, tidur yang cukup, tidak
merokok, dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol juga bisa meningkatkan
daya tahan tubuh agar terhindar dari penularan virus Corona.
4. Tidak pergi ke negara terjangkit
Tidak hanya di Tiongkok, penyakit infeksi virus Corona juga sudah merebak ke beberapa negara lain, seperti : Jepang, Korea Selatan, Hongkong, Taiwan, India, Amerika Serikat, dan bahkan Eropa. Virus Corona juga sudah terkonfirmasi ditemukan di negara-negara tetangga Indonesia, seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Kita disarankan untuk tidak bepergian
ke tempat-tempat yang sudah terkonfirmasi terdampak infeksi virus Corona
atau berpotensi menjadi lokasi penyebaran coronavirus.
5. Tidak mengonsumsi hewan yang berpotensi menularkan coronavirus
Coronavirus jenis baru ini diperkirakan
berasal dari hewan-hewan tertentu, seperti kelelawar, unta, dan kucing.
Oleh karena itu, hindarilah konsumsi hewan-hewan tersebut.
Jika ingin mengonsumsi daging/ikan,
pastikan daging atau ikan tersebut sudah dicuci dan dimasak hingga
benar-benar matang. Hindari mengonsumsi daging atau ikan yang sudah
tidak segar atau busuk.
Bila Anda mengalami gejala flu, seperti
batuk, demam, dan pilek, yang disertai lemas dan sesak napas, apalagi
bila dalam 2 minggu terakhir Anda bepergian ke Tiongkok atau
negara-negara lain yang sudah memiliki kasus infeksi virus Corona,
segeralah periksakan diri ke dokter agar dapat dipastikan penyebabnya
dan diberikan penanganan yang tepat.
0 komentar:
Posting Komentar